Camping, Indonesia
Leave a comment

Camping di Bumi Perkemahan Sukamantri

Long weekend akhir Maret kemarin kita camping lagi lho. Hanya bertiga saja : Popo, Bunda dan Cici. Benar – benar camping tanpa rencana. Seharusnya kan 630 ada trip ke Ujung Kulon, tetapi last minutes dibatalkan karena beberapa hal. Ganti tempat ke Pulau Tidung dan gagal juga karena serba ngga jelas, saya harus berada di dekat – dekat Jakarta, ada koneksi internet super cepat dan alasan utamanya karena semua hotel di Tidung full, jadi malas juga akhirnya. Ganti lagi rencananya road trip napak tilas ulang tahun Cici yang pertama, eh ternyata gagal juga karena drivernya sakit. Hehe maafkan ya teman – teman, akhirnya long weekend kemarin kita gagal pergi bersama.

Tetapi sabtu pagi 30 Maret kemarin mendadak Popo sehat dan pagi – pagi langsung mengajak camping ke Sukamantri. Berangkatlah kita. Packing secepatnya dan let’s go. Karena ngga pakai persiapan akhirnya belanjanya pun di Indomaret, seadanya saja, toh hanya satu malam menginap.

Dari Cibubur jam 8 pagi dan jam 10 baru tiba di Bogor (belanjanya kelamaan hehe). Ngantri dulu di Roti Unyil 1 jam plus makan di dapur sosis. Menuju Sukamantri dan ternyata macet. Banyak sekali mobil yang hendak menuju Warso Farm dan The Jungle. Makan siang dulu di warteg dekat Taman Sari dan langsung naik ke atas. Jam 1 siang tiba di lokasi, adem.

Sukamantri merupakan kawasan milik Perhutani yang dijadikan area perkemahan umum sejak tahun 1980-an. Terletak di Desa Taman Sari, Kecamatan Ciapus, Kabupaten Bogor. Jarak dari pusat kota Bogor sekitar 10 km, ikuti saja Jalan Kapten Maulana Yusuf menuju ke arah Ciapus. Di ujung Desa Sukamantri ada jalan menuju bumi perkemahan, sekitar 3 km jalan aspal dan sisa 2 km-nya jalan berbatu ketika sudah memasuki area hutan pinus. Tidak diperlukan mobil bergardan ganda, hampir semua mobil bisa lewat, kecuali sedan ya :).

Luas bumi perkemahan ini kurang lebih 5 hektar, konturnya bergelombang dengan ketinggian rata-rata 800 m di atas permukaan laut, sama dengan Bandung ya. Terletak di lereng Gunung Salak dan hutannya cukup lebat, dikelilingi tanaman berkayu keras seperti Agatis, Rasamala dan juga Pinus. Masih banyak terdapat monyet, berbagai jenis burung, alami.

Fasilitasnya sangat sederhana tetapi cukup menurut saya. Warung yang menjual keperluan dasar seperti minuman, air mineral, rokok, mie instant dan kadang – kadang gorengan. Ada juga musholla sederhana dan juga toilet dengan air bersih dari pegunungan yang terus mengalir. Toiletnya juga cukup bersih, tidak berbau pesing, karena disini air memang melimpah. 

Memasuki pintu gerbang Sukamantri kita harus membayar tiket masuk, pos-nya di kiri jalan sebelum warung. 1 mobil berisi 3 orang menginap 1 malam cukup 30 ribu saja. Murah bukan. 

Area perkemahan di dekat gerbang penuh, mungkin karena view disini paling bagus, pemandangan Kota Bogor. Akhirnya kami memilih satu punggungan di atas musholla, areanya  terbuka, cukup tinggi, dekat mata air dan juga dekat parkiran mobil. Ternyata disana kami malah bertemu tetangga satu cluster, Pak Numan namanya. Beliau memang kami dengar sedang berkemah sejak Jumat kemarin di sini, tapi rencananya hanya 1 hari, ternyata malah diperpanjang dan akhirnya kami ada teman camping.

Sepertinya hujan mau turun, kami bergegas menurunkan barang dan mendirikan tenda. Bertiga saja, saya, Popo dan Cici. Seru juga pasang tenda bertiga, dan senang melihat Cici mau ikut membantu.

kerja bakti mendirikan tenda
tendanya sudah selesai

Setelah tenda rapih kami sempatkan berjalan – jalan, hujan rintik – rintik turun sebentar, setelah itu nyaman sekali. Tujuan pertama adalah tenda di dekat pintu gerbang, kami duduk – duduk sebentar di sana dan mengobrol dengan Ibu pemilik warung. Di sekitar warung mulai padat, banyak sekali yang memasang tenda disana.

Setelah dari warung kami berjalan melewati toilet dan sumber air. Ada musholla sederhana, sumber air berupa bak besar yang airnya terus mengalir. Cici senang sekali melihatnya, sepanjang jalan Cici bernyanyi Naik – naik ke puncak gunung.

berjalan – jalan dengan semangat

Menjelang sore kami duduk – duduk di sekitar tenda, segar sekali. Pak Numan sudah bangun dari tidur siangnya dan Popo mengobrol di tenda Pak Numan. Saya dan Cici menyiapkan menu makan malam, sederhana saja : nasi, sop sayur, mie goreng dan dadar telur..enakkk 🙂 Selepas Maghrib makanan sudah siap dan 1 piring kami antarkan ke tenda Pak Numan. Hujan mulai turun, dan senang sekali kami sudah di dalam tenda yang hangat sambil makan malam.
Satu malam berlalu, dinginnya pas, hangatnya pas. Pagi hari yang cerah dan sejuk. Saya dan Cici turun ke sumber air untuk buang air kecil, cuci muka dan mencuci piring. Segar sekali airnya. Setelah piring bersih saatnya memasak sarapan. Apa ya menu kali ini ?

Breakfast menu : Egg Sandwich with Ham and Cheese

Menunya bikin gendut, sesekali di gunung boleh lah ya. Sandwich dengan telur, sayuran dan ham cheese. Tanpa seasoning karena memang tidak bawa, cukup pakai salted butter saja. Hasilnya : nyam nyam, enak juga ternyata. Popo dan Cici sampai rebutan.

nyam – nyam, enak

Setelah beres acara sarapan kami membongkar tenda. Cici duduk manis bersama Uwa Numan, piknik bersama ceritanya. Akhirnya selesai sudah acara camping 1 hari, sekarang saatnya pulang. Singkat sekali memang, kapan – kapan kita camping lagi ya.

piknik bersama Uwa Numan

Bumi Perkemahan Sukamantri, Bogor
Tempat yang tepat dan asik untuk memperkenalkan anak – anak dengan suasana camping, tidak terlalu dingin dan tempatnya tidak spooky. Tempatnya masih alami, kamar mandi umum cukup bersih, air bersih tersedia, juga warung sederhana. Sebaiknya membawa perlengkapan berkemah lengkap dan bahan makanan. My rate : 8 (scale of 10).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *