[Movie Review] – MIMI

Beberapa waktu yang lalu saya ingin menonton film, bukan serial seperti Drakor atau Dorama yang membuat ketagihan lalu “terpaksa” nonton terus. Seperti biasa, holiday season, film yang tayang di Netflix kebanyakan bertema Christmas yang ending-nya sudah bisa ditebak. Sekali dua kali ok juga, tapi lama-lama membosankan kan.

Setelah mencari-cari, saya menemukan MIMI, film India berdurasi 2:12 menit, membaca sinopsis-nya sepertinya menarik, tidak seperti film India kebanyakan.

An aspiring actress in a small town agrees to bear a child for a visiting couple seeking a surrogate mother, but her experience takes unexpected turns.

MIMI

John dan Summer, pasangan Amerika yang sedang berusaha mempunyai anak melalui program bayi tabung dan mencari surrogate mother di India. Supir taksi – Bhanu, mendengar percakapan mereka dan menawarkan diri untuk mencarikan perempuan India yang sehat, kuat, dan bersedia menjadi ibu untuk anak mereka.

A surrogate mother is a woman who carries a fetus for someone else, usually a couple struggling with fertility issues. After the child is born, the surrogate surrenders it to the people who have hired her.

Mimi, seorang penari dari kota kecil di Rajashtan yang bermimpi pergi ke Mumbai untuk menjadi artis Bollywood. Sebelum bertemu Bhanu-John-Summer, diceritakan kalau Mimi memerlukan uang untuk membuat portofolio photo, ngga tanggung-tanggung tarif membuat portofolio adalah 1 lakh atau 100,000 Rupee. Jumlah yang luar biasa besarnya untuk Mimi.

John dan Summer menyukai Mimi yang terlihat sehat dan kuat. Dengan bantuan Bhanu, mereka bertemu dengan Mimi yang kemudian bersedia menjadi surrogate mother dengan bayaran 4 lakh Rupee. Proses IVF dilakukan di Jaipur, dan setelah dipastikan hamil, Mimi mengungsi ke rumah sahabatnya, Shama yang beragama Islam. Sedangkan John-Summer kembali ke Amerika.

Selanjutnya, banyak kejadian menarik selama Mimi tinggal di rumah Shama. Mimi dan Bhanu mengaku sebagai sepupu Shama, Mimi berbusana ala muslim lengkap dengan cadar agar tidak ada yang mengenali, sampai Bhanu yang mengaku-ngaku sebagai suami Mimi dan kemudian dipaksa ayah Shama untuk ikut sholat ke mesjid. Hal baru yang saya temukan di film India, cerita tentang muslim dan Hindu yang hidup berdampingan dalam harmoni.

Beberapa minggu kemudian, hasil check up mengindikasikan bahwa bayi yang dikandung Mimi kemungkinan tidak sempurna, diagnosanya down syndrome. John dan Summer tidak bisa menerima kenyataan (yang sebetulnya baru diagnosa) ini. Kepada Bhanu, mereka menyampaikan bahwa bayi itu tidak lagi mereka inginkan. Menganjurkan Mimi untuk melakukan aborsi dan bergegas kembali ke Amerika, meninggalkan Mimi dan Bhanu yang kebingungan.

Overall, very entertaining, banyak humor sederhana yang bisa membuat kita tertawa dan menangis bersamaan. Topik dan konflik yang diangkat cukup berat tapi bisa disampaikan dengan sederhana. Banyak sekali pelajaran baik yang bisa diambil, dari Mimi, Shama, Bhanu, dan keluarga besar.

Motherhood – Mimi mengubur cita-citanya menjadi artis Bollywood ketika Raj lahir. Jatuh cinta pada pandangan pertama dan mengasuh Raj dengan sepenuh hati walaupun tidak ada ikatan darah di antara mereka.

Humanity – Bhanu, sebetulnya bisa saja lari dari Mimi ketika John dan Summer tidak lagi menginginkan bayi mereka. Tapi Bhanu memutuskan untuk menemani Mimi bahkan pura-pura menikahi Mimi ketika orang tua Mimi menemukan bahwa putri mereka hamil. Ketika ditanya alasannya : “I am a driver Mimi Ji, we have some principles. The passenger must always reach his destination. We might face bad roads, potholes, accidents, but that doesn’t give us an excuse to leave them stranded“.

It takes a village to raise a child – walaupun tidak pernah bertemu dengan kedua orang tua kandungnya, Raj tumbuh besar dengan kasih sayang dari banyak orang. Mimi, Bhanu, kedua orang tua Mimi, Shama, sampai istri Bhanu ikut menyayangi Raj.

Ending ceritanya sudah bisa ditebak, tapi rasanya tidak pantas kalau saya bercerita disini haha. Lebih baik menonton sendiri ya. Mimi bukan film India kebanyakan, sangat layak ditonton.

Featured image via filmreviewmagic.com

14 Comments on “[Movie Review] – MIMI”

  1. Wahhh, masih ada ya ternyata film india yang bagus begini. Trakir nonton film india udah lama bgt, 3 Idiots. Sepertinya sama, banyak humor tapi pelajaran yg ingin disampaikannya pun dalem.

    1. Hihi ada Teh Dini, tapi memang ga banyak sih. Setelah 3 Idiots aku juga jarang nonton film India lagi, tapi ada lagi film Amir Khaan yang bagus juga, ada Dangal sama Like Stars on Earth.

  2. Sudah lama aku gak nonton film India, mainly karena gak mau terjebak dengan adegan dance kelamaan hehehe. Tapi Bollywood memang punya ciri khas sendiri. Bagus juga ya menampilkan Hindu dan Muslim hidup harmonis

    1. hihi iya sih, aku juga ga suka kalau banyak dance Andina. Mimi ada dance tapi dikit la, ga ganggu banget.
      Yang soal Muslim ama Hindu ni aku suka banget, karena akhir – akhir ini lagi panas issue Muslim disana, hebat juga producernya ngangkat topik ini.

  3. Waah.. temanya menarik banget, sangat India dengan surrogate mother-nya. Apakah aku harus langganan Netflix lagi? Hehe..

    Btw, itu anaknya kaukasian dong? Orang tuanya Mimi akhirnya tahu cerita sesungguhnya ya? Ah, jadi penasaran ahaha 😆.

    1. Iya Mut, jadi itu lucu sih pas lahiran, anaknya putih cakep banget
      Akhirnya jadi ketahuan deh suaminya bukan Bhanu haha..bagian ini kocak sih, semua tiba-tiba pengen tahu apa rahasia punya bayi putih

  4. Waaah jadi anaknya bule dong ya? Kemarin ada cerita juga di Jepang ada perempuan single yang mencari pria untuk menghamili dia *kalau di Jepang, bank sperma cuma buat pasangan menikah. Trus taunya si pria ini bohong, kan si perempuan mencari laki2 Jepang lulusan uni top, ternyata si cowok dari Cina dan pendidikannya biasa-biasa aja. Abis itu si perempuan marah dong. Abis lahir, bayinya dikasih buat diadopsi.

    Emang kemajuan teknologi yang memungkinkan segala sesuatu juga gak selalu baik ya. Kalau nggak bijak ya bisa kayak si John and Summer ini. Meskipun kadang aku pun kepikiran.. pingin punya anak lagi tapi dah gak berani hamil lagi 🤣

    1. anaknya bule Dea, makanya pas lahiran jadi lucu sih, orang tuanya Mimi bingung kenapa anaknya Mimi putih. Trus Bhanu ditanya-tanya resep punya anak putih 😀
      Wah itu sedih banget ya..ada satu film ceritanya mirip gitu juga, berarti memang di kehidupan nyata banyak.

      Dulu aku sempat kepikiran mau bayi tabung biar anaknya kembar, tapi trus ga jadi deh, ga berani

  5. Aku juga langsung kepikiran anaknya ntar bule dong jadinya. Tapi menarik ya film India sekarang udah mulai menemukan kisah-kisah yang unik dan bahkan lebih menarik daripada kisah Hollywood. Boleh juga ntar ini diintip filmnya kalau lagi ga tau mau nonton apa.

    1. anaknya bule, cakep, putih 😀
      Iya, sekarang macem-macem ya cerita India, aku juga amaze Risna

  6. Oh my goodness! an amazing article dude. Thanks Nonetheless I am experiencing difficulty with ur rss . Don抰 know why Unable to subscribe to it. Is there anyone getting similar rss drawback? Anyone who is aware of kindly respond. Thnkx

  7. Thanks for your tips on this blog. 1 thing I would wish to say is the fact purchasing gadgets items over the Internet is nothing new. The truth is, in the past 10 years alone, the market for online electronics has grown a great deal. Today, you can find practically just about any electronic system and tools on the Internet, which include cameras along with camcorders to computer elements and video gaming consoles.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *